Senin, 05 April 2010

Tujuan teknik EVALUASI pada sistem interaksif

Di dalam sistem interaksif memiliki tujuan antara lain:

- Agar sistem tersebut seimbang antara satu dengan yang lain
- Agar mempermudah menyelesaikan suatu pekerjaan
- Dan dapat mengevaluasi suata pekerjaan dimana baik buruknya suatu pekerjaan dapat dilihat dengan cara tersebut

Di bawah ini adalah perumusan masalah tersebut:


Evaluasi adalah Tekhnik yang merupakan suatu karakteristik yang dimiliki olehseseorang untuk menghasilkan atau medapatkan sesuatu yang diinginkan. Sedangkan evaluasi itu fungsi dari sistem interaktif. Jadi siapapun yang melakukan evaluasi, maka dia bisa dikatakan sebagai subjek evaluasi
Objek evaluasidapa disebut sebagai sasaran evaluasi. Yaitu segala sesuatu yang menjadi titik pusat pengamatan karena penilai menginginkan informasi tentang sesuatu tersebut.Ternyata objek evaluasi ini dapat diperluas sebagai berikut :
- Input, evaluasi pada tataran ini biasanya dilakukan pada saat siswa ingin memasuki sebuah lembaga pendidikan. Tujuannya adalah agar lembaga terkait mendapat gambaran secara utuh tentang calon siswanya, contoh : evaluasi melalui tes kemampuan, kepribadian, sikap, dan intelegensi
- transformasi/proses, mesin yang bertugas mengubah bahan mentah (raw input) menjadi bahan jadi. Yang menjadi objek penilaian dalam unsur transformasi adalah kurikulum/materi, metode dan cara penilaian, sarana pendidikan/media, sistem administrasi, guru, dan personal lainnya.
- output, dalam tahap ini evaluasi dilakukan untuk menilai tingkat keberhasilan atau pencapaian dari tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya. Alat yang digunakan untuk mengukur pencapaian ini disebut dengan tes pencapaian atau achievement test.
- Outcomes, untuk menilai sejauh mana lulusan/kualitas lulusan apakah sudah sesuai dengan yang direncanakan institusi/lembaga. Selain itu, evaluasi outcomes dilancarkan untuk melihat bagaimana lulusan dapat diserap oleh lapangan pekerjaan.

Tujuannya Dari Teknik EVALUASI Pada Sistem Interaksif adalah :

Mempertimbangkan aspek dari kemudahan suatu sistem yang dipelajari, dan -mengidentifikasi area desain yang berlebihan dari user, dengan menggunakan informasi yang ada. Keberhasilan pada proses pendidikan, secara langsung akan berdampak pada peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia ( SDM ) tersebut. Salah satu dari indicator kualitas dari pendidikan yang baik adalah lulusan – lulusannya yang sngat berkompeten

By Danang saputra with No comments

0 komentar:

Posting Komentar