Selasa, 23 Februari 2010

sistem interaktif




Sistem Interaktif memungkinkan user mencapai suatu tujuan tertentu dalam suatu domain aplikasi. Sistem interaktif harus dapat didayagunakan (usability) untuk meningkatkan keberhasilan suatu sistem aplikasi.

Aplikasi Interaktif Jarak Jauh
Meskipun telah banyak aplikasi yang memanfaatkan fasilitas umpan balik,
bentuk interaksi tampilan per tampilan ini dirasa kurang memadahi. Hal ini
disebabkan karena proses komputasi sepenuhnya dilakukan oleh pihak server.
Perubahan tampilan sekecil apapun memerlukan transfer data satu dokumen penuh
dari server. Sementara itu, aplikasi WWW diharapkan dapat dinikmati oleh semua
client, termasuk client yang tersambung dengan kapasitas saluran pas-pasan.
Kebanyakan pengguna Internet di Indonesia rata-rata hanya dapat menikmati transfer
data 200-500 byte per detik. Tampilan satu layar komputer dapat memakan waktu
beberapa detik sampai bebreapa menit.
Untuk mengatasi kelambatan “screen update” dibutuhkan sistem yang
memungkinkan terjadinya proses komputasi di komputer client. Pada dasarnya,
kebutuhan ini sudah dapat dipenuhi dengan teknologi yang ada pada awal
berkembangnya WWW. Program WWW client telah diperlengkapi dengan “parser”
yang dapat menguraikan dokumen html sebagai spesifikasi cara menampilkan data
dalam html tersebut. Kemampuan interpretasi kode penampilan dengan mudah dapat
ditingkatkan dengan kemampuan interpretasi kode sebagai program untuk dijalankan
sebagai proses di komputer yang menjalankan client.
Yang menjadi masalah adalah keamanan. Jika pembacaan isi data yang
terpajang di server WWW dapat mengakibatkan jalannya proses komputasi di
komputer client maka dikhawatirkan proses tersebut dapat merusak sistem client baik
dengan maupun tanpa unsur kesengajaan dari pihak server. Penelitian masalah ini
dilakukan untuk menetapkan batas jangkauan proses di komputer client yang boleh
dipicu oleh kode-kode yang dicantumkan dalam dokumen WWW.

By Danang saputra with No comments

0 komentar:

Posting Komentar